Pilihan Jasa Sewa Rental Terlengkap di Indonesia untuk Semua Kebutuhan dengan Harga Terbaik
Punya Bisnis Sewa Rental?

Sultan Jalan Tol Indonesia, Borong Mobil Listrik di GIIAS 2024

08 Jul 2024
mobil listrik iims 2024
Sumber: wuling.id

Salah satu ajang pentas otomotif terbesar di Indonesia, GAIKINDO Indonesia International Auto Show atau yang lebih dikenal dengan singkatan GIIAS, kembali di gelar di tahun 2024. Ajang yang akan dilaksanakan secara berurutan (series) di beberapa kota besar di indonesia ini dibuka secara resmi, sekaligus memulai seri pertamanya di ICE BSD Tangerang mulai tanggal 18 - 28 Juli. 

 

Jadwal GIIAS 2024

Adapun rangkaian ajang GIIAS The Series 2024 secara lengkap, sebagaimana dinukil dari website resmi indonesiaautoshow.com, adalah sebagai berikut:


1. Seri Pertama
GIIAS Tangerang : 18–28 Juli 2024 di ICE – BSD City, Kab. Tangerang


2. Seri Kedua 
GIIAS Surabaya : 28 Agustus–1 September 2024 di Grand City Convex, Surabaya.


3. Seri Ketiga 
GIIAS Bandung : 25–29 September 2024 di Sudirman Grand Ballroom, Bandung.


4. Seri Keempat
GIIAS Semarang : 23–27 Oktober 2024 di Muladi Dome Undip, Semarang.

 

Baca Juga:
- Cek! Ini Dia Sejarah Pabrikan Mobil Bugatti Yang Perlu Kamu Tahu
- Mengenal BYD, Produsen Mobil Listrik Yang Kini Senggol Tesla
- 11 Komponen Motor Starter. Ini Fungsi, Cara Kerja & Cara Merawatnya
- Ini Dia Sejarah Mobil Lamborghini dan Latar Belakang Pendirinya!
- Info Harga dan Spesifikasi Honda Brio Terbaru 2024


Mobil Listrik di GIIAS 2024

Sebagaimana layaknya ajang otomotif, GIIAS dipenuhi dengan berbagai kendaraan terbaru dari tiap-tiap pabrikan yang turut serta sehingga selalu menumbuhkan daya tarik bagi setiap pengunjung yang hadir. Menariknya, pada ajang GIIAS kali ini, kendaraan-kendaraan dengan tenaga baterai alias mobil listrik atau yang populer juga dengan istilah EV (electric vehicle) tampak jauh lebih memukau dan menarik perhatian dibandingkan dengan mobil berbahan bakar konvensional. 


Bahkan, jumlah pabrikan beserta model mobil listrik yang dipamerkan jauh lebih banyak dan beragam jika dibandingkan dengan tahun-tahun sebelumnya. 


Hampir dari seluruh pabrikan yang berpartisipasi, mobil listrik menjadi suguhan utama dan menjadi primadona yang sengaja dipajang pada baris terdepan. Meskipun, untuk beberapa pabrikan menampilkan mobil listrik mereka masih dalam bentuk mobil konsep dan belum diproduksi secara massal.


Sebut saja, untuk pabrikan Jepang ada Honda dengan mobil listriknya N-VAN EV Prototype, Toyota dengan bz4x, Nissan dengan Ariya dan Sakura, adapun Suzuki berusaha menggoda para calon konsumennya melalui mobil listrik eVX concept. 


Pabrikan asal Korea, sebagaimana diketahui telah mampu memikat konsumen otomotif Indonesia bahkan sejak beberapa tahun belakangan melalui duo KIA dan Hyundai. Pada ajang GIIAS 2024 kali ini, KIA menghadirkan mobil listrik KIA EV9 GT-Line dan EV9 Earth, serta KIA EV6 GT dan EV6 GT-Line. Adapun Hyundai berusaha curi perhatian dengan memboyong mobil listrik Ioniq 5 N dan Kona Electric disamping mobil listrik lainnya seperti Ioniq 6.


Yang tak kalah menarik, disamping pabrikan asal Jepang dan Korea, pasar otomotif Indonesia saat ini juga tentu sudah sangat familiar dengan mobil-mobil listrik yang berasal dari pabrikan asal negeri Tiongkok. Bahkan dapat dikatakan, untuk kategori mobil listrik, pabrikan asal tiongkok menjadi yang paling mendominasi. Beberapa merk yang saat ini turut serta di GIIAS 2024 antara lain adalah, Wuling, Neta, Chery, BYD, DFSK dan MG.


Wuling hadir dengan mobil listrik mungil andalan mereka Air ev, serta duo mobil listrik lain milik mereka yang saat ini tengah naik daun, yakni Cloud ev dan Binguo. Pabrikan pendatang baru, Neta hadir dengan mobil yang telah diperkenalkan sebelumnya yakni Neta V dan Neta V II ditambah model baru milik mereka yakni Neta X. Adapun pabrikan Chery masih menjagokan Omoda ev, sedangkan BYD yang baru masuk Indonesia tahun ini menghadirkan Dolphin dan Seal. DFSK tak mau kalah dengan menghadirkan Gelora, Mini ev dan Seres. Dan pabrikan yang lain, yakni MG, hadir dengan beberapa model mobil listrik unggulan mereka seperti MG 4 EV dan ZS EV. 

 

SPK Mobil Listrik Terbesar di GIIAS 2024

Salah satu hal yang cukup menyita perhatian pada ajang GIIAS 2024 terkait mobil listrik adalah terjadinya transaksi pemesanan (SPK) mobil listrik dengan “rekor tertinggi” hingga saat ini. Salah satu konglomerat di Indonesia, Jusuf Hamka, secara mengejutkan melakukan pembelian mobil listrik yang bisa dikatakan cukup besar.


Sebagaimana dikutip dari laman kumparan.com, figur yang dikenal sebagai pengusaha Jalan Tol ini melakukan pembelian mobil listrik dari pabrikan Wuling, yakni Cloud dan Binguo ev. “Ini langsung ya saya tanda tanda tangani 50 unit Cloud 50 unit Binguo,” ucap Jusuf Hamka di booth Wuling, Rabu (24/7).


Tidak sendirian, proses pembelian tersebut juga disaksikan langsung oleh salah menteri perindustrian RI, Airlangga Hartarto, yang menemani Jusuf hamka berkeliling mengamati ajang otomotif tahunan tersebut. Ia juga menegaskan pada pengurus di booth nilai SPK yang dilakukan Jusuf Hamka.


“Ini SPK terbesar ya? Berapa Rp 20 miliar atau berapa lebih? Wah, Rp 30 miliar sekali beli terbesar ini harusnya,” kata Airlangga.


Era Mobil Listrik

Saat ini, Indonesia mulai memasuki era mobil listrik, ditandai dengan meningkatnya perhatian pemerintah dan masyarakat terhadap kendaraan ramah lingkungan. Langkah ini merupakan bagian dari upaya untuk mengurangi emisi gas rumah kaca dan ketergantungan pada bahan bakar fosil. Pemerintah Indonesia telah mengeluarkan berbagai kebijakan dan insentif untuk mendukung pengembangan industri mobil listrik, seperti pembebasan pajak, subsidi, dan pembangunan infrastruktur pengisian daya.


Permintaan terhadap mobil listrik di Indonesia juga terus meningkat seiring dengan kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga lingkungan. Berbagai produsen mobil internasional maupun lokal mulai memperkenalkan model-model mobil listrik mereka di pasar Indonesia. Selain itu, munculnya start-up lokal yang berfokus pada teknologi baterai dan pengisian daya juga turut mendorong percepatan adopsi mobil listrik di tanah air.


Peningkatan infrastruktur juga menjadi fokus utama untuk mendukung era mobil listrik ini. Pembangunan stasiun pengisian daya listrik di berbagai kota besar dan jalan tol sedang gencar dilakukan. Hal ini bertujuan untuk memberikan kemudahan bagi pemilik mobil listrik dalam melakukan pengisian daya, serta mengurangi kekhawatiran masyarakat terkait jarak tempuh dan ketersediaan stasiun pengisian. Dengan langkah-langkah ini, Indonesia optimis dapat mewujudkan transportasi yang lebih bersih dan berkelanjutan di masa depan.